Pengen bisa jahit baju kerja sendiri? berikut ini adalah pola blazer /blus kerja wanita yang bisa anda pakai, tinggal menyesuikn ukurannya dengan ukuran badan anda sendiri. Belum tau cara mengambil ukuran badan? silahkan klik disini. Oh ya ini cuma pola dasarnya aja, jadi harus disesuikan dengan model yang and inginkan dulu (di pecah model dulu) misal bagian leher untuk menyesuikan bentuk kerah serta bagian muka harus ditambah 2 cm keluar untuk tempat kancing. setelah ini lanjut ke pola lengan blazer ya.....
UKURAN POLA BLAZER :
1. Lingkar badan = 90
2. Lingkar pinggang = 66
3. Panjang dada = 30
4. Panjang punggung = 34
5. Lebar dada = 31
6. Lebar punggung = 32
7. Lebar bahu = 12
8. Lingkar panggul I = 94
9. Lingkar panggul II = 98
KETERANGAN POLA BLAZER
A B = 1/2 lingkar badan
= 45 cm
A M° = 1/2 panjang dada
= 15 cm
M° M = 1/10 A B - 2 cm =
2 .1/2 cm
M D = panjang dada = 30
cm
M M' = M°M + 4 .1/2 cm =
7 cm
B N = 1/2 panjang
punggung + selisih dari panjang pungung dan panjang dada dikali 0,2 cm = 17,8
cm
N E = panjang punggung = 34 cm
N N' =1.1/2 cm (tetap )
N' dihubungkan dengan M'
M'S
= M°
M + 4 cm = 6,5 cm
Leher muka dapat
digambar
S° = tengah-tengah M' N'
S° dihubungkan dengan C
A C =1/2 AB + 1 1/2 cm =
24 cm
S° T° =1/10 A B + 2 .1/2
cm = 7 cm
T° X° =1/3 panjang
punggung 11,3 cm
X° X = 1/10 AB + 1 cm =
5.1/2cm
S U = 1/2 lebar bahu — 1
cm = 5 cm
U U' = 2
@ 3cm
U' T =1/2 lebar bahu + 1
cm = 7 cm
M O = 5 cm
O P = 1/2 lebar dada + coupe = 16.1/2 cm
N' s = M'S =
6.1/2 cm
Leher belakang dapat digambar.
T° t° = 1 cm
s t = lebar bahu + 1 cm =
13 cm.
s u = S U = 5 cm
u u' =1 cm
u' t = U'T = 7 cm
N R = 8 cm (tetap )
R Q = 1/2 lebar punggung
= 16 cm
Kerung lengan dapat
digambar, juga coupe-coupe
D dihubungkan dengan E
D X' = A C + 1 cm = 25
cm
X' F' = 1/2 cm (tetap )
D G = E H = 13 cm
Gambar garis panggul I
sejajar dengan garis D F'E
D G' = E H' = 20 cm
Gambar garis panggul II
sejajar dengan garis panggul I
D V = 1/10 lingkar
pinggang = 6,6 cm
V v
= 3@4cm(=
coupe )
G
V' = D V + 1 cm = 7,6 cm
V
dihubungkan dengan V', garis ini diteruskan ke- bawah, dapat V"
G'
v" = D v
v dihubungkan dengan
v" dapat v'
G V' + v' I = 1/4
lingkar panggul I +1 cm = 24 1/2 cm
G' V" + v" I'
= 1/4 lingkar panggul II + 1 cm = 26.1/2 cm
F dihubungkan ke atas
dengan X dan ke bawah dengan I ( garis melengkung ) dan terus ke I'
E E'
= D
V - 1 cm = 5,6 cm
E' E" = 2 cm ( =
coupe )
E E' + E" F" =
1/4 lingkar pinggang - 1 cm = 15 cm
H h = E E' + 1 cm = 6,6
cm
Titik e = tengah-tengah
E" F"
Dari e ditarik garis ke
bawah sejajar dengan garis E H'
e' = titik persilangan
dari garis-garis dari e dan H.
e" = titik
persilangan dari garis-garis dari e dan H'
1/4 lingkar panggul I -
1 cm - H h ( = 6,6 cm ) = 15,9 cm.
Ukuran ini ( = 15,9 cm )
diukur kanan dan kiri e'
e' h"
= e'
i = 1/2 x 15,9 cm = 7,9 cm
E' ditarik ke h terus ke
bawah dapat h'
H' h'digambar ini, ialah
7 cm
1/4 lingkar panggul II - 1 cm - 7 cm ( H'h') = 17.1/2 cm.
Ukuran ini ( 17.1/2 cm )
diukur kanan dan kiri dari e"
e" h'" =
e" i' = 1/2 dari 17.1/2 cm = 8,8 cm
Garis sisi bagian
belakang dapat digambar dari X ke- F" ke i dan i"
Coupe-coupe dapat
digambar menurut contoh E" dihubungkan dengan h" dan h"' Di G' digambar
siku.